Selasa, 01 Desember 2015

ANIMO MASYARAKAT MEMBUAT IZIN USAHA GRATIS

Sejak diumumkannya pembuatan izin usaha secara gratis oleh pemerintah bagi penguasaha kecil dan mikro, animo masyarakat yang ingin mendapatkan surat izin di Kecamatan Batulayar terus mengalir. Program pembuatan izin yang diprakarsai dari Kementrian Koperasi ini tentu mempunyai tujuan yaitu memberikan kemudahan bagi masyarakat. Di Kecamatan Batulayar misalnya, hasrat untuk mendapatkan izin semakin terlihat dengan banyaknya pemohon dari berbagai jenis usaha mendaftarkan diri untuk dibuatkan izin secara gratis.

PENEBANGAN POHON SECARA LIAR, INI KATA KADES BATULAYAR

Penebangan pohon secara liar marak terjadi. Kepala Desa Batulayar, H.M. Nur Taufiq Nawawi menilai bahwa salah satu yang membuat daerah kekeringan adalah karena masyarakat tidak terkontrol dalam menebang pohon secara sembarangan. Meskipun dibolehkan, misalnya di kebun milik sendiri, saya selaku Kepala Desa tetap menyarankan agar masyarakat yang ingin menebang pohon untuk menyediakan pengganti. Artinya, dia harus menanam pohon dulu, tunggu agar besar baru kita sarankan untuk menebang, karena salah satu tujuannya adalah untuk meminimalisir kekurangan air, begitu cerita Taufiq saat berdiskusi dengan warga.

Minggu, 29 November 2015

PELATIHAN KETAHANAN MASAYARAKT DESA

Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkripadian berlandaskan gotong royong merupakan visi dari pembangunan nasional yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk periode 2015-2019. Ini merupakan salah satu wujud dan kebijakan pemerintah melalui program nawacita. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam rangka negara kesatuan dengan memperkokoh desa secara khusus agar tumbuh kuat, tangguh, mandiri dan demokratis.

WARGA ASING KOMENTARI MASALAH SAMPAH

Musim hujan telah tiba, itu artinya bumi Indonesia secara umum akan kembali hijau dengan rintik hujan yang turun hampir setiap saat, meskipun belum merata di seluruh daerah. Permasalahan klasik yang kerap terjadi pada saat musim hujan adalah rawan banjir dan longsor. Penyebab banjir dan longsor yang setiap saat menjadi tema berita di berbagai media pun bermacam-macam. Sempitnya saluran, meluapnya sungai, dan yang paling menjengkelkan adalah sampah.

BERMASALAH, PKL DI KAWASAN WISATA SENGGIGI DITERTIBKAN

Semrawutnya Pedagang Kaki Lima (PKL) dikawasan wiasata Senggigi kembali menjadi sorotan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat. Pertemuan yang digelar di Hotel Graha Senggigi beberapa hari yang lalu menghadirkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lombok Barat, perwakilan Polisi Pamong Praja (POL. PP), Camat Batulayar Kepala Desa Senggigi, Pokdarwis Kepala Dusun se-Desa Senggigi dan beberapa orang Kepala Dusun untuk duduk bersama bagaimana menata kembali para PKL agar terlihat rapid an aman.

Rabu, 18 November 2015

GOTONG ROYONG JANGAN HANYA DI MUSIM HUJAN

Musim hujan sudah tiba. Biasanya ketika hujan mulai mengguyur, salah satu yang menjadi sorotan utama masyarakat adalah masalah kesehatan. Genangan air yang sembarangan membuat masyarakat perlu waspada. Penyakit menjadi salah satu yang ditakuti oleh masyarakat, karena dengan terserang rasa sakit segala aktifitas bisa tertunda yang pada akhirnya diri sendiri. Hujan memang merupakan gejala alam yang harus diterima, dan merupakan sebuah rahmat dari Tuhan.

Senin, 16 November 2015

DANA PKH III BATULAYAR TELAH USAI

Pencairan Dana Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap III Kecamatan Batulayar usai sudah. Tidak ada masalah berarti yang ditemukan di lapangan saat pertemuan dan penyaluran dana pemerintah tersebut. Semua berjalan lancar sesuai dengan name by address, demikian urai Ramadhan, salah seorang petugas Program Keluarga Harapan Kecamatan Batulayar di ruang Kessos, 17 Nopember 2015 pukul 10.00 Wita.

SUKA-DUKA TINGGAL DI DAERAH PEGUNUNGAN

Hujan merupakan rahmat sekaligus berkah yang diturunkan oleh Sang Pencipta. Ketika musim hujan tiba, kemarau yang selama ini terasa panas perlahan mulai hilang. Berkah pun makin terasa. Turunnya hujan tidak hanya memberikan kesenangan makhluk hidup seperti manusia saja, melainkan semua makhluk yang membutuhkan air, tumbuhan, hewan, dan binatang-binatang yang ada di bumi terihat ceria dan hidup. Semua mahkluk membutuhkan air.

Jumat, 06 November 2015

PROTEKSI SISWA DARI DEBU VULKANIK SEKOLAH BAGIKAN MASKER

Debu abu vulkanik Gunung Baru Jari yang menyelimuti masyarakat di pulau Lombok pekan ini menuntut masyarakat untuk terus menjaga. Tiada lain yang menjadi permasalahan adalah kesehatan. Debu yang bercampur pasir yang dimuntahkan oleh Anak Gunung Rinjani ini tentu membahayakan keselamatan. Tidak hanya dari kalangan anak-anak dan orang tua, namun juga berimplikasi pada semua makhluk hidup.

Selasa, 03 November 2015

DISTRIBUSI KIS DI DESA BATULAYAR HARUS MENUNGGU HASIL VERIFIKASI

Kartu Indonesia Sehat (KIS) mulai didistribusikan di wilayah Batulayar, namun menggungu hasil verifikasi. Gambar yang ada pada tulisan ini merupakan KIS yang siap didistribusikan di Desa Batulayar Kecamatan Batulayar Lombok Barat. Sebelumnya, Pemerintah Desa Batulayar dalam rapat penandatangan MoU sempat bersitegang terkait dengan akan didistribusikannya KIS. Alasan Kepala Desa Batulayar, H.M. Nur Taufiq adalah karena belum merata dan ditemukannya KIS masih ada yang tidak tepat sasaran. Awalnya, saya sangat khawatir dengan akan didistribusikannya KIS, di samping wilayah yang sudah terpecah, sering saya temukan bahkan masyarakat ke rumah datang untuk meminta jatah KIS, dan itu orang miskin, demikian urai Kepala Desa Batulayar, sesaat sebelum didistribusikannya KIS.

KIS MULAI TERSEBAR DI BATULAYAR

Di Kabupaten Lombok Barat baru dua Kecamatan telah diterbitkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari Jakarta. Dua Kecamatan dimaksud adalah Kecamatan Batulayar dan Kecamatan Gerung. Untuk Kecamatan Batulayar, data yang telah masuk adalah data sebelum pemekaran desa. Sehingga data yang dikeluarkan untuk mendapatkan jaminan Kartu multifungsi tersebut masih mencakup 6 (enam) Desa. Sebagaimana diketahui kini, Batulayar terbagi menjadi 9 (Sembilan) Desa yang tersebar. Pun demikian, tidak mengurangi jumlah angka masyarakat yang mendapatkan jatah KIS, karena sebagaian masyarakat masih berada dan berdomisili di Desa Induk (sebelum) pemekaran.
Untuk lebih rincinya, berikut daftar perolehan jatah Kartu Indonesia Sehat (KIS) masing-masing Desa:
1.      Desa Batulayar                  : 2. 482 Orang
2.      Desa Lembahsari               : 1. 358 Orang
3.      Desa Meninting                 :     893 Orang
4.      Desa Sandik                      : 1. 686 Orang
5.      Desa Senggigi                   :     465 Orang
6.      Desa Senteluk                   :     827 Orang

Rabu, 28 Oktober 2015

SUASANA HARI KEEMPAT PELATIHAN ADVOKASI DESA

Kamis, 29 Oktober 2015 bertempat di Sentosa Hotel tepatnya di Bima Ballroom, pelatihan masyarakat tentang advokasi desa se Nusa Tenggara Barat masih dilangsungkan. Peserta yang terdiri dari Kepala Desa, BPD, dan perwakilan tokoh masyarakat, hari keempat ini memasuki fase diskusi. Tak hanya Kepala Desa dan BPD yang dilibatkan dalam pelatihan ini namun juga melibatkan unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah dari tingkat Provinsi dan Kabupaten, dalam hal ini adalah Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMPD).

PIKAD LOMBOK BARAT GELAR SILATURRAHMI DI SENGGIGI

Persatuan Isteri Kepala Desa (PIKAD) se-Lombok Barat kembali mendapat perhatian dari Ketuan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK) Kabupaten Lombok Barat. Persatuan perempuan-perempuan pendamping Kepala Desa ini berkumpul dan bersilaturrahmi langsung di Pantai Senggigi Kecamatan Batulayar, Rabu 28 Oktober 2015. Inti dari acara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat ini adalah dalam rangka memperkuat dan mempererat hubungan antar sesame perempuan yang menjadi icon di setiap Desa Lombok Barat.

Senin, 26 Oktober 2015

PELATIHAN ADVOKASI DESA

Pelatihan Masyarakat Tentang Advokasi Desa resmi dibuka oleh Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Dan Pemberdayaan Desa RI, Anunanto di Hotel Sentosa Senin 26 Oktober 2015 pukul 20.00 Wita. Bertempat di Bima Ballroom Hotel Sentosa, pelatihan yang dijadwalkan selama empat hari kedepan mulai tanggal 26 sampai dengan 30 Oktober 2015 tersebut menghadirkan 78 peserta dari masing-masing perwakilan kabupaten/ kota di Nusa Tenggara Barat.

Kamis, 22 Oktober 2015

PEMERINTAH MELARANG PERNIKAHAN USIA MASIH SEKOLAH

Salah satu permasalahan yang sering menimpa lembaga pendidikan adalah pernikahan. Pernikahan yang dimaksud disini adalah pernikahan di saat masih menjalankan tugas sebagai pelajar. Permasalahan ini memang sangat klasik, dan semua lembaga pendidikan telah merasakan ditinggal oleh murid yang masih menyandang siswa atau siswi. Sorotan penulis di sini adalah lembaga pendidikan yang berbasis keagamaan seperti madrasah.

GERAKAN PENANAMAN SAYUR OLEH PKK DESA BATULAYAR

Setelah membuka Pelatihan Perhotelan bagi kaum muda di Desa Batulayar beberapa hari yang lalu, Pemerintahan Desa yang dimotori oleh H.M. Nur Taufiq ini mengalihkan pandangan kepada kaum perempuan melalui Program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Tim Penggerak PKK dan Kader Posyandu yang dikomandoi oleh isteri Kepala Desa ini dituntut oleh Kades untuk membuat beberapa program dan kegiatan. Program yang dimaksud tentunya program yang bermanfaat bagi keberlangsungan pemerintahan yang mengarusutamakan kaum Hawa.

Selasa, 20 Oktober 2015

SATGAS TEKAN PEREDARAN NARKOBA

Sebutan Batulayar sebagai kawasan pariwisata sudah banyak yang mengenal dan memaklumi. Meski demikian, nilai positif dan negative dari klaim sebutan daerah yang sering dikunjungi oleh tamu ini tak dapat hindari. Jika harus menilik ke belakang, perkembangan daerah pariwisata, dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan dan perkembangan. Perkembangan tersebut menggiring pola pikir orang-orang yang terlibat di dalamnya untuk terus menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Tidak jarang ditemukan di masyarakat, karena telah lama bersentuhan dengan nilai dan budaya luar, masyarakat terkena oleh terimplikasi oleh budaya yang dibawa dari luar.

Senin, 19 Oktober 2015

41 PENDAFTAR ITSBAT NIKAH DI BATULAYAR

Sebanyak 41 (empat puluh satu) orang di Kantor Kecamatan Batulayar telah masuk daftar untuk mengikuti proses Itsbat Nikah di Kabupaten Lombok Barat. Dari Sembilan Desa yang tersebar di wilayah Kecamatan Batulayar, dan berdasarkan data yang telah terhimpun di Seksi Kesejahteraan Sosial (Kessos) Kecamatan, masing-masing Desa mendapatkan 5 jatah pasangan yang boleh diusulkan untuk mengikuti proses itsbat nikah.

PEMDES BATULAYAR BUKA PELATIHAN PERHOTELAN

Pelatihan Tentang Pariwisata dan Perhotelan di Desa Batulayar Kecamatan Batulayar resmi resmi dibuka oleh Pemerintah Desa Batulayar. Kades Batulayar, H.M. Nur Taufiq, S. Pd.I secara resmi membuka acara yang rencananya akan berlangsung selama tiga bulan tersebut digalang sejak Bulan Oktober sampai Desember mendatang. Dalam pembukaannya, Kepala Desa Batulayar didampingi oleh jajaran pemerintah Desa dan perwakilan dari Kecamatan Batulayar.

CAMAT BATULAYAR; JAGA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI

Siapa yang mengatakan bahwa memerintah di Batulayar gampang? Seolah telah tersusun dan terstruktur, masalah datang silih berganti. Belum selesai yang ini, datang yang itu, begitu urai Camat Batulayar saat Apel Pagi, Senin, 19 Oktober 2015 kemarin di halaman depan kantor Kecamatan Batulayar. Suparlan selaku Camat hampir tidak bosan-bosan memberikan arahan setiap pelaksanaan Apel yang dipimpinnya. Jalinan koordinasi dan komunikasi yang baik baik di internal kantor maupun di luar kantor harus tetap dijaga, begitu harap Camat yang pernah menukangi Lingsar setahun yang lalu tersebut.

Kamis, 15 Oktober 2015

MASYARAKAT BERHARAP PELAYANAN PUBLIC LANCARK

Ni Ketut Seniarsi
Gambar perempuan dengan senyuman manis yang melekat pada tulisan ini adalah Kasi Pemerintahan Kecamatan Batulayar Lombok Barat. Namanya adalah Ni Ketut Seniarsi, S. Sos. Perempuan berdarah Bali ini menjabat sebagai Pejabat di Kantor Kecamatan Batulayar hampir memasuski tahun kelima. Dengan kata lain, selama empat tahun lebih menduduki Kepala Seksi Pemerintahan. Pada bidang birokrasi pemerintahan seperti halnya di Kecamatan, manakala menyebut urusan pemerintahan, spontan akan terjawab pertanyaan dan aktivitas yang digeluti, yaitu masalah adiministrasi kependudukan.

PROGRAM KUR BRI RAMBAH LEMBAGA PENDIDIKAN

Sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2015 Bank Rakyat Indonesia (BRI) beberapa hari yang lalu bertempat di Pondok Pesantren Madrasatul Qur’aniyah Dusun Tato Desa Sandik Kecamatan Batulayar. Sosialisasi ini merupakan kali pertama pihak Bank Rakyat Indonesia menyasar lembaga pendidikan. Sebelumnya, pihak Bank bersosialisasi di ibu-ibu pedagang bakulan di Dusun Kongok Desa Meninting, yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.

CIPTAKAN PERIZINAN TERPADU DAN KONDUSIF DI DAERAH WISATA

Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Lombok Barat untuk kesekian kalinya melakukan sosialisasi terkait dengan perizinan di lingkup Kecamatan Batulayar. Kembali Kamis 15 Oktober 2015 bertempat di Aula Sanggar Seni Kecamatan Batulayar lembaga yang disingkat BPMP2T mengundang untuk memberikan pemahaman terkait kegiatan perizinan. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Camat Batulayar, Suparlan, S. Sos dan melibatkan semua Kepala Desa se Kecamatan Batulayar. Kegiatan ini tentu dimaksudkan untuk keteraturan perizinan dan penanaman modal yang singkron mengingat wilayah Batulayar yang notabene daerah wisata rentan dengan masalah perizinan.

CUCI TANGAN PAKAI SABUN KURANGI WABAH PENYAKIT

Sosialisasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang digelar di halaman Sekolah Dasar Negeri 1 Batuayar Barat hari ini berlangsung meriah. Kegiatan yang dimotori oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat dan Puskesmas Meninting ini dihadiri pula oleh Camat Batulayar, Dikpora, Kepala Puskesmas Meninting, guru-guru SDN 1 Batulayar dan siswa-siswi.

Rabu, 09 September 2015

TARIAN BAIT AIK ENGGER NANGKOK SIE DAN LALO NGERAKAT

Orang yang melihat gambar pada tulisan ini mungkin sedikit paham dengan apa yang dilakukan oleh kumpulan anak-anak muda dengan pakaian seragam sambil sedikit melenggak-lenggokkan badan mereka di halaman Kantor Kecamatan Batulayar Lombok Barat. Mereka adalah penari-penari yang rencananya akan menjadi pendamping pelaksanaan Festival Senggigi yang akan segera digelar oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

LOMBA UP2K KECAMATAN BATULAYAR



Tiga desa di Kecamatan Batulayar menggelar lomba untuk memeriahkan HUT HKG Ke-44 PKK. Lomba yang didominasi penyelenggaraannya oleh kaum Hawa tersebut adalah Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K). Desa Senteluk, Meninting dan Senggigi menjadi desa yang ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan lomba tersebut. Ketiga desa yang mengikuti pegelaran menampilkan jenis usaha yang merupakan andalan atau kekhasan masing-masing wilayah. Desa Meninting dan Desa Senteluk menampilkan hasil budidaya Jamur Tiram.

Selasa, 18 Agustus 2015

PELANTIKAN PENGURUS OSAMAH PONPES MADRASATUL QUR'ANIYAH SANDIK

Tanggal Delapan Belas Agustus merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) Organisasi Santri Madrasatul Qur’aniyah (OSAMAH). Tahun ini merupakan tahun kedua organisasi yang dinaungi oleh Pondok Pesantren Madrasatul Qur’aniyah Tato Sandik Kecamatan Batulayar Lombok Barat ini. Moment ulang tahun kedua ini dijadikan moment utama untuk pelantikan pengurus organisasi yang didalangi oleh Muhammad Rifqi dan kawan-kawan sebagai pimpinan pengasuh santri Ponpes Madrasah Qur’aniyah.

Senin, 17 Agustus 2015

PERINGATAN HUT 70 RI DI BATULAYAR PENUH KHIDMAT

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 Repulik Indonesia di halaman Kantor Kecamatan Batulayar berlangsung khidmat. Keramaian peserta upacara menambah semaraknya pelaksanaan Upacara Bendera yang dimulai pukul 08.00 Wita. Bertindak selaku Inspektur Upcara, Camat Batulayar, Suparlan, S. Sos. Keramaian serta kemeriahan apel bendera kemerdekaan tidak berbeda jauh dengan tahun-tahun sebelumnya, maklum, peringatan satu kali dalam setahun ini merupakan moment mengenang bagaiamana perjuangan para pendahulu yang merebut kemerdekaan dengan mengorbankan seluruh jiwa raga.

Jumat, 14 Agustus 2015

PEMDES BATULAYAR PERHATIKAN KELOMPOK NELAYAN

Perkumpulan Nelayan di Desa Batulayar kini tengah menjadi salah satu sorotan oleh Pemerintah Desa. Keperihatinan terhadap mereka yang berjuang di laut tidak bisa dianggap sebelah mata. Jasa-jasanya patut diperhitungkan. Ya, dengan keberanian itulah kita bisa menikmati dan menyantap ikan laut yang segar dan bergizi. Menyadari hal tersebut, Kepala Desa Batulayar, H.M. Taufiq Nawawi mengumpulkan mereka guna bediskusi dengan kelompok nelayan yang tersebar di Desa Batulayar.

SERBA-SERBI HUT 70 RI DI BATULAYAR

Rangkaian kegiatan seperti lomba-lomba menyambut Hari Kemerdekaan ke-70 Repbulik Indoensia di Kecamatan Batulayar tengah dimulai. Lomba mewarnai untuk untuk tingkat PAUD, lomba tarik tambang, paduan suara, gerak jalan tepat waktu merupakan lomba-lomba yang telah final dilaksanakan dalam rangka menyambut hari proklamasi yang akan jatuh pada hari Senin, 17 Agustus 2015. Panitia Lomba yang tediri dari berbagai unsur yang dilibatkan oleh Kecamatan melaksanakan tugas mereka sesuai dengan jadwal dan waktu yang telah disepakati dan ditentukan.

Selasa, 11 Agustus 2015

SEJUMLAH DAERAH DI BATULAYAR KEKURANGAN AIR

Musim kemarau yang diperkirakan berkepanjangan mulai menimpa sebagian wilayah, tak terkecuali di Batulayar. Melalui berbagai media pun, derita tentang kekurangan air kerap terdengar. Imbas dari semua ini adalah kerugian yang akan ditanggung oleh warga. Di Desa Batulayar misalnya, kekurangan air mulai menimpa Dusun Kekeran yang secara letak geografis wilayah tersebut berada di bawah perbukitan. Logikanya, warga yang berada di dataran rendah sudah minim air, apalagi mereka yang tinggal dan berdomisili di atas perbukitan atau pegunungan.

FINALISASI KEGIATAN 17 AGUSTUS 2015 BATULAYAR



Sebagaimana pada tahun-tahun yang telah lewat, kemeriahan penyabutan Hari Ulang Tahun ke-70 Republik Indonesia di Kecamatan Batulayar hampir dipastikan telah mencapai babak final. Hal itu disepakati setelah Panitia dan pihak-pihak terkait kembali duduk bersama dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Camat Batulayar, Suparlan, S. Sos. Semua jenis kegiatan yang akan merangkai 17 Agustus telah terinventarisir oleh panitia.

PAUD TUNAS BANGSA WAKIL BATULAYAR



Untuk ketiga kalinya Lembaga Pendidikan Usia Dini (PAUD) Tunas Bangsa Desa Sengggi Kecamatan Batulayar mewakili 15 (lima belas) PAUD yang tersebar di wilayah Kecamatan Batulayar untuk berlomba di tingkat Kabupaten Lombok Barat. Tahun sebelumnya, prestasi di tingkat Provinsi untuk lomba menggambar serta tarian menjadi andalan untuk mengharumkan PAUD pimpinan Syafi’i SH ini. Di tahun ini, lagi-lagi nama Tunas Bangsa masuk dalam daftar yang berprestasi hingga mewakili Batulayar dalam bidang lomba anak-anak usia dini.

SMK 1 BATULAYAR MENJADI PASKIBRA 17 AGUSTUS 2015



Menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-70 Republik Indonesia Tahun 2015, Siswa dan Siswi Sekolah Menengah Kejuruan 1 Batulayar kembali dipercaya menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka pada Upacara yang akan dilaksanakan nanti pada hari Senin 17 Agustus mendatang. Ini merupakan kali kedua bagi Sekolah yang dipimpin oleh H. Burhanudin tersebut untuk mewakili sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Batulayar. Tahun sebelumnya, dan termasuk pada Peringatan Hari Ulang Tahun ke-57 Tahun April beberapa bulan yang lalu, kesempatan menjadi pengibar bendera diberikan kepada siswa dan siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 Batulayar.

BULAN SYAWAL BULAN PERNIKAHAN

Tradisi dan Budaya Sasak memang tak tersentuh oleh zaman. Ragam budaya dan tradisi yang hingga kini masih tetap hidup lestari di kalangan masyarakat dan suku Sasak-Lombok masih bisa ditemukan. Salah satunya adalah waktu pelaksanaan pernikahan. Setidaknya, terdapat dua masa dimana masyarakat Sasak melangsungkan acara penyatuan antara dua insan berbeda setelah perayaan hari-hari besar Islam. Setelah lebaran dan Setelah melaksanakan maulid.

Senin, 13 Juli 2015

AKHIRNYA TUNJANGAN SERTIFIKASI GURU MADRASAH CAIR

Kabar gembira menghampiri guru-guru yang menyandang status guru sertifikasi mulai mengemuka. Bak gayung bersambut, impian yang mereka harapkan sebagian kesampaian. Uang tunjangan profesi guru pendidikan selama satu semester yang lama dinanti kini telah dicairkan oleh pemerintah. Rasa syukur  terucap dari salah seorang guru yang menyandang sertifikasi di Madrasah Aliyah Ishalahul Muslimin Senteluk Kecamatan Batulayar Lombok Barat. Ya, Zakiah Darajat, S. Pd.I, menjadi salah satu guru yang bergembira dengan dicairkannya gaji dari pemerintah pusat tersebut.

REMAS BAITUTTAQWA SENTELUK BUKA PUASA BERSAMA ANAK YATIM

Selain gaung ngabuburit dan bazaar, trend lain yang cukup tenar di saat bulan Ramadhan adalah Bukber alias buka bersama. Istilah ini awalnya menghinggapi mereka yang memiliki banyak jaringan kawan seperti organisasi, teman kampus, teman kantor dan lain sebagainya. Istilah buka bersama (bukber) merambah ke siapa saja yang ingin melakukan buka bersama di tempat-tempat yang telah ditentukan oleh kelompok atau coordinator, bahkan bukber pun dilakukan secara rundown alias acak.

Minggu, 12 Juli 2015

PANTAUAN MUDIK DI DAERAH BATULAYAR

Perjalanan hidup manusia merupakan bagian dari misteri. Dimana ia akan menapaki, menjalani hidup bahkan meninggalkan kehidupan masih menjadi pertanyaan yang hingga kini sulit untuk dijawab. Dari situlah muncul istilah yang kebanyakan orang mengenal nama transmigrasi, emigrasi, urbanisasi dan istilah-istilah lain yang dikenal. Istilah-istilah tersebut jika harus merujuk kepada referensi, merupakan arus yang kepindahan manusia dari satu tempat ke tempat yang lain. Adapun tujuan dari semua itu adalah beragam alasan yang ditemukan jika harus mengurus mereka secara detail. Maskud dan tujuan dengan pikiran dan alur yang berbeda menjadi salah satu alasan yang tak terbantahkan.

Sabtu, 11 Juli 2015

BAZNAZ LOBAR BERI SANTUNAN FAKIR-MISKIN DI BATULAYAR

Sebanyak dua ratus dua puluh lima fakir miskin dan ayat yatim di Kecamatan Batulayar mendapatkan santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Barat. Pemberian santunan yang dilangsungkan di Masjid Nurussyuhada Dusun Montong Desa Meninting tersebut dihadiri oleh Ketua BAZNAZ Lombok Barat, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Lombok Barat, Camat Batulayar dan dihadiri pula oleh beberapa pejabat daerah lingkup Pemerintah Lombok Barat.

Kamis, 09 Juli 2015

KECAMATAN BATULAYAR ADAKAN LOMBA PAWAI TAKBIRAN

Memastikan pelaksanaan Lomba Pawai Takbiran yang akan dihelat pada malam takbiran mendatang, pemerintah Kecamatan Batulayar kembali duduk dengan jajaran dinas terkait untuk finalisasi persiapan acara yang akan dipusatkan di Halaman Kantor Kecamatan Batulayar. Sesuai dengan hasil kesepakatan rapat, Rabu, 8 Juli 2015 di Aula Sanggar Seni Kecamatan Batulayar beberapa point dirumuskan dan dihasilkan menurut kesepakatan peserta yang akan mengikuti Lomba Pawai Takbiran.

Sabtu, 04 Juli 2015

SERPIHAN KOTA MATARAM DARI KEJAUHAN ALAM BATULAYAR

Ketika menyebut nama Mataram, yang terbayang di dalam pikiran adalah kota dengan segala pernak-pernik yang ada di dalamnya. Peradaban yang ada di kota tentu berbeda dengan peradaban yang sering ditemukan di desa-desa. Dan, jika ingin melihat serpihan-serpihan bagian kota Mataram dari Mataram, tentu tidak terjangkau dengan indra mata manusia pada umumnya. Kecuali anda menaiki gedung tingkat lima atau bahkan sepuluh, mungkin serpihan-serpihan bagian akan terlihat dengan mata telanjang. Dari gedung tingkat sepeluh itulah mungkin akan terbaca Islamic Centre, gedung-gedung megah, yang menjadi icon dan kebanggaan kota yang awalnya termasuk bagian dari Kabupaten Lombok Barat ini.

SAFARI RAMADHAN AGENDA RUTIN PEMDES BATULAYAR

Bulan Ramadhan adalah bulan dilipatgandakannya pahala kebaikan. Berbagai macam bentuk amalan di bulan Ramadhan, jika dirunut secara rinci, pada malam-malamnya saja mempunyai banyak aktifitas dan kelebihan atau pahala jika dilakukan. Shalat tarawih, tadarrus al-Qur’an, nuzul al-Qur’an, hingga mencari kebaikan yang melebihi seribu bulan yang dikenal dengan malam lailaul qadar (malam kemuliaan).

NGABUBURIT BATULAYAR PUNYA BANYAK PILIHAN

Hulu-hilir kendaraan di jalan raya lintas Batulayar-Mataram selama bulan puasa memang tidak lagi membuat pikiran orang menjadi sedikit heran dan lantas berpikir. Kemanakah kira-kira kendaraan yang pengendaranya didominasi oleh muda-mudi tersebut akan bermuara? Setelah mengamati dan memikirkan, ternyata kendaraan-kendaraan seperti sepeda motor tersebut mencari tempat dan dalam menunggu waktu tibanya berbuka puasa. Mungkin itulah yang dinamakan ngabuburit oleh sebagian orang. Arah dan tujuan begitu banyak kendaraan tersebut pun sudah jelas dan terarah. Sasaran mereka adalah tempat-tempat keramaian atau yang biasanya digunakan untuk nongkrong.

RAPAT PEMBAGIAN TUGAS GURU MADRASAH DI PONPES MQ

Berakhirnya waktu Penerimaan Siswa Baru (PSB) 30 Juni 2015, Pondok Pesantren Madrasatul Qur’aniyah Dusun Tato Desa Sandik Kecamatan Batulayar langsung menyusun program yang akan dihadapi menjelang pembelajaran Tahun 2015/ 2016 mendatang. Pertemuan meski tidak menggunakan snack ini namun sangat penting kami kita lakukan mengingat proses pembelajaran untuk tahun ajaran baru akan segera bergulir, begitu pentingnya acara ini hingga kami mengajak para guru untuk segera melakukan proses dalam rangka menyambut siswa-siswi kita, demikian urai Pimpinan Yayasan Pondok Pesantren Madrasatul Quraniyah, TGH. Mujtahidin, Lc, MA di hadapan para asatidz yang bertugas di Madrasatul Qur’aniyah.

Kamis, 25 Juni 2015

12 MASJID MENDAPATKAN BANTUAN DI BATULAYAR



Tahun ini terdapat  dua belas masjid di Kecamatan Batulayar mendapatkan bantuan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat. Dua belas masjid yang mendapatkan bantuan tahun ini merupakan pengusulan dari tahun sebelumnnya yaitu tahun 2014. Dari sembilan desa yang tersebar di Kecamatan Batulayar, persis masing-masing desa memiliki perwakilan atau masjid yang mendapatkan jatah dari Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

KADER POSYANDU BATULAYAR GUNAKAN SERAGAM SAAT TUGAS

Untuk kesekian kalinya Kepala Desa Batulayar, H.M. Taufiq membuat terobosan di wilayah yang dipimpinnya. Sebelumnya, Kepala Desa berbadan mungil dan imut tersebut mulai memberikan perhatian kepada seluruh Ketua RT, penggali kuburan (kuburan untuk warga meninggal) dengan memberikan sedikit insentif sebagai wujud perhatian dan jalinan komunikasi antara warga dengan pemerintah. Tentu, insentif yang dimaksudkan disini berasal dari Program Alokasi Dana Desa (ADD) yang dikeluarkan dalam dua fase dalam satu tahun alias per semester.