Orang
yang melihat gambar pada tulisan ini mungkin sedikit paham dengan apa yang
dilakukan oleh kumpulan anak-anak muda dengan pakaian seragam sambil sedikit
melenggak-lenggokkan badan mereka di halaman Kantor Kecamatan Batulayar Lombok
Barat. Mereka adalah penari-penari yang rencananya akan menjadi pendamping
pelaksanaan Festival Senggigi yang akan segera digelar oleh Pemerintah
Kabupaten Lombok Barat.
Sesuai
dengan namannya, festival Senggigi pasti akan dilaksanakan di Senggigi. Pun
demikian, festival Senggigi merupakan pameran budaya sekaligus ajang promosi
wisata yang dimiliki oleh Lombok Barat, bahkan Nusa Tenggara Barat. Pada
perayaan festival ini, dari puluh Kecamatan yang tersebar di Lombok Barat
menampilkan kekhasan masing-masing. Termasuk tuan rumah Batulayar. Perayaan
festival kali ini, salah satu yang akan ditampilkan oleh Kecamatan Batulayar
adalah tari-tarian. Tarian yang akan dipamerkan pada tanggal 16 September
mendatang mengangkat tema “Bait Aik Engger Nangkok Sie” dan “Lalo Ngerakat”.
Batulayar
yang dikenal dengan pariwisata dan pantai menjadi alasan pengangkatan tema
“Lalo Ngerakat” ini. “Lalo Ngerakat”, jika dibahasan ke dalam bahasa Indonesia
adalah “Pergi ke Pantai Untuk Mencari Ikan”. Adapun tema “Bait Aik Engger
Nangkok Sie” adalah tradisi dan budaya bagi masyarakat Batulayar yang tinggal
dan berdomisili di wilayah-wilayah pegunungan atau perbuktian.
Hampir
dua pekan sudah, para penari ini melakukan latihan yang dipusatkan di halaman
Kantor Kecamatan Batulayar. Masykur selaku pelatih tetap bersemangat melatih
anak didiknya dari usia pendidikan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama.
Latihan dimulai sejak pukul 15.00 hingga pukul 18.00. Latihan ini merupakan
persiapan untuk penampilan nanti di ajang festival Senggigi tahun 2015 yang
dimotori oleh Dinas Pariwisata ini.