Rabu, 11 April 2012

PAHLAWAN SAMPAH. PERLUKAH.......?


K
ompleksnya permasalahan yang ada di daerah icon wisata tidak hanya berimplikasi pada satu pihak, namun merambah ke pihak lainnya. Beberapa masalah yang masih menjadi PR bagi pemerintah dan pelaku wisata hingga kini belum rampung secara total. Sebutnya, permasalahan Sampan atau nelayan yang yang terkesan tidak tertata, pedagang asongan yang bandel, pedagang kaki lima yang terkesan merusak pemandangan para pengunjung, hingga sampah yang (rubbis) yang berserakan karena kekurang-pedulian kita. Kini sampah menjadi salah satu masalah yang tidak bisa luput dari perhatian public. Sampah adalah barang buangan. Sampah merupakan masalah bagi orang di seluruh dunia ini karena sampah merupakan suatu barang yang tidak terpakai lagi. Seiring dengan semakin tingginya populasi manusia, maka produksi sampah juga akan semakin tinggi. Hal tersebut merupakan tantangan yang sulit terhindari.
S
ampah, selain mengggangu pandangan, juga menimbulkan efek negative, penyakit pada umumnya. Terlepas dari jenis atau kategori sampah, yang jelas sampah merupakan masalah kita. Di samping memiliki unsure negative diakui memang bahwa sampah dapat menjadi lahan atau setidaknya bisa dikatakan sebagai bahan pencaharian. Begitu banyak saudara-saudara kita yang hidupnya bergantung pada sampah atau rizki mereka ditemukan di tempat samapah. Selama ini sampah sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah, sedangkan pemerintah sendiri kekurangan dana, teknologi dan sumberdaya manusia untuk pengangan sampah itu sendiri.
I
stilah HERO yang berarti pahlawan mungkin tak asing di telinga kita. Di negara-negara Barat kata Hero direpleksikan dalam bentuk yang berbeda. Di Amerika Serikat misalnya, SUPER HERO memiliki fungsi yang beraneka ragam. HERO yang menyelamatkan manusia, HERO yang merampok, namun pendapatannya atau hasil rampokan dibagikan kepada orang yang tidak mampu. Ada yang paling aneh dan perlu kita jadikan bahan pembelajaran, yaitu HERO PEMUNGUT SAMPAH. Tugas HERO atau pahwalan yang satu ini dengan sukarela memungut segala jenis sampah yang berserakan di pinggir jalan yang mengganggu pandangan. Kendati demikian mereka tak pernah merasa risih dengan tugas mereka yang berkumul dengan berbagai jenis kotoran.  Begitu juga dengan negara-negara Ceko, ada dikenal istilah SUPER VAVLAC, sangat identik dengan SUPER HERO yang ada di Amerika. Bagaimana dengan negara kita tercinta, atau untuk cakupan yang lebih sempit di daerah kita. Perlukah?