Ujian
Nasional (UN) tahun 2012 untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah atau sederajat mulai
berlangsung. Seperti tahun-tahun sebelumnya aturan peneyelenggaraan Ujian
Nasional tidak banyak mengalami perubahan. Sementara hari ini idak ada
kendala, demikian ungkap Selamet Riadi, M. Pd.I selaku Kepala Madrasah
Tsanawiyah Raudlatul Muslimin Kayangan Desa Sandik Kecamatan Batulayar. Sebanyak
44 siswa dan siswi yang ikut dalam ujian akhir tahun ini. Sekarang kita
ujian di sekolah masing-masing, kalau tahun sebelumnya ada beberapa sekolah
yang ikut bergabung untuk ujian di tempat ini, ulas Selamet.
Terkait
dengan distribusi soal ujian, masing-masing kepala sekolah jam 07.00 sudah
siap, Soal ujian diambil dari Polsek setempat. Jika pada tahun sebelumnya kita
harus ke Kabupaten untuk mengambil soal, dan dikawal oleh aparat demi keamanan,
sekarang tidak ada pengawalan dari aparat dikarenakan soal telah
didistribusikan melalui Polsek serta jarak antara sekolah dengan Polsek yang sangat
dekat menyebabkan tidak adanya pengawalan. Hanya saja, setiap hari Kepala
Sekolah harus ke Polsek untuk mengambil soal-soal ujian. Jam 07.00 sudah di
Polsek menunggu soal-soal dibagikan, semua Kepala Sekolah. Pelajaran Bahasa
Indonesia menjadi pelajaran pembuka yang diujikan.
Sebanyak
50 soal harus diselesaikan oleh siswa dan siswi dengan waktu sekitar 2 (dua)
jam. Ujian di mulai pukul 08.00 dan berakhir pada pukul sepuluh. Masing-masing ruangan
dikawal oleh dua orang pengawas dari sekolah yang berlainan. Pengawasannya silang,
ini pengawas dari Al-Aziziyah Kapek Gunungsari cerita Selamet. Semoga tidak ada
aral melintang dalam ujian kali ini dan selanjutnya dengan harapan semua
peserta ujian LULUS dengan predikat memuaskan.