Rabu, 31 Desember 2014

WISATA ALAM BERSAMA GUBERNUR NTB

Menutup akhir tahun 2014 ini Gubernur Nusa Tenggara Barat, TGH. M. Zainul Majdi meluangkan waktu untuk mengunjungi warga. Menikmati panorama alam di wilayah Batu Layar, Gubernur dua priode ini melintasi daerah perbukitan Dusun Bunean Desa Bengkaung dengan mendayung sepeda. Disertai dengan rombongan, Gubernur NTB mengayuh sepeda ke wilayah perbukitan Batu Layar bukan kali ini saja. Sebelumnya, beliau pernah bersantai mendayung sepeda ke daerah perbukitan Batu Layar untuk mengetahui sosio-kultural masyarakat.
Berbicara mengenai peta daerah Batu Layar, terdapat beberapa dusun atau daerah yang berada di daerah perbukitan. Dari desa yang dinaungi, hanya tiga desa yang tidak memiliki penduduk yang bedomisili di atas bukit. Desa Senteluk, Desa Meninting dan Desa Sandik yang tidak memiliki masyarakat yang tinggal di atas bukit. Dusun Apit Aik, Penanggak, Pelolat, Bunean, Seraye, Bunut Boyot, Duduk Atas, Kedondong, merupakan nama dusun yang terletak di ketinggian.
Di musim Kemarau, dusun-dusun yang tinggal di ketinggian ini rentan dengan permasalahan air bersih. Bukan hanya saat sekarang saja, melainkan hukum ini berlaku bagi mereka yang tinggal jauh dari keramaian pada umumnya. Kendala air bersih kerap menjadi problema, namun seiring dengan permasalahan ini dihadapi secara turun-turun, nampak pada raut-raut masyarakat pegunungan seolah menganggap kekurangan air sudah menjadi kebiasaan. Sesekali pemerintah melakukan dropping air bersih jika keadaan sudah darurat.
Kali ini Zainul Majdi memacu sepeda menuju Dusun Bunean Desa Bengkaung Kecamatan Batu Layar Lombok Barat. Desa Bengkaung merupakan Desa hasil pemekaran dari induk sebelumnya, yaitu Desa Lembahsari. Sebagaimana diketahui, tipikal masyarakat pegunungan sedikit berbeda jika dibandingkan dengan mereka yang tinggal di dataran rendah. Kepolosan masyarakat masih bisa ditemukan. Suasana alami serta kondisi alam yang masih belum terlalu tersentuh dan terkontaminasi dengan polusi, dan bahkan kebanyakan orang.
Satu hal lagi yang membuat daerah perbukitan menarik yaitu pemandangan alam. Bagi mereka yang tinggal di dataran tinggi, mungkin melihat pemandangan alam melalui daerah sekitar hal yang biasa. Hal tersebut disebabkan arus jalan atau lalu lintas yang dilalui telah menjadi santapan lama. Namun, bagi mereka yang tinggal di dataran rendah atau perkotaan, pemandangan alam menjadi hal yang luar biasa. Terlihat keindahan alam, suasana damai, kesejukan ketika menghadapkan wajah yang diselimuti dengan pepohonan hijau nan rindang.
Mungkin inilah kesan yang dialami oleh Gubernur NTB, TGH. Zainul Majdi saat menaiki sepedanya ketika melintasi panorama perbukitan sekitar Batu Layar. Akses jalan yang sudah lumayan baik, nyaman untuk bersepeda menjadikan Zainul Majdi tidak jemu bersantai menggunakan sepeda untuk mengunjunginya. Desa Bengkaung, Lembahsari, Batu Layar, Pusuk Lestari, Batu Layar Barat merupakan desa yang memiliki pemandangan dan pesona alam yang masih alami.