Minggu, 23 November 2014

SUASANA MASYARAKAT PENERIMA BANTUAN



Sejak tanggal 22 Nopember 2014 Kantor Post Senggigi Kecamatan Batu Layar tak pernah sepi pengunjung. Petugas dituntut untuk kerja keras melayani masyarakat penerima bantuan dari pemerintah. Ya, sebanyak 4143 masyarakat Batu Layar harus antri untuk mendapatkan layanan bantuan. Masing-masing kepala keluarga mendapatkan jatah senilai 400.000,- (empat ratus ribu rupiah).
Pembayaran program simpanan keluarga sejahtera tahun 2014 Kecamatan Batu Layar bisa dirinci sebagai berikut:
No
Nama Desa
Jumlah Penerima
1
2
3
4
5
6
Sandik
Lembahsari
Senggigi
Meninting
Senteluk
Batu Layar
869
731
260
698
435
1150
Adapun syarat untuk memporeh bantuan tersebut masyarakat harus memiliki Kartu Perlindungan Sosial (KPS), membawa identitas seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan yang menunjukkan mereka sebagai masyarakat penerima hak bantuan, dan yang terpenting lagi adalah harus mengambil sendiri alias tidak boleh diwakilkan. Jika terjadi masalah pada syarat, yang bersangkutan harus melapor ke Kepala Dusun atau Kepala Desa.
Saat ini Kecamatan Batu Layar terdiri dari 9 Desa yang dinaungi. Tiga yang dimaksud adalah Desa Batu Layar Barat, Desa Bengkaung dan Desa Pusuk Lestari yang secara pemetaan telah dimekarkan. Kemungkinan yang terjadi adalah masyarakat Desa yang belum tercantum penerimanya masih tergabung ke Desa Induk yang dimekarkan.
Politik kebijakan pemerintah seperti pemberian subsidi bantuan seperti ini pun masih menyisakan suara-suara di masyarakat. Maksudnya, masih ada masyarakat yang seharusnya menerima hak atau bantuan namun luput dari data. Jika hal ini terjadi dikembalikan kepada para petugas utamanya bagi para pendata mereka.
Harapannya jangan sampai orang yang seharusnya menerima bantuan termarginalisir dari bantuan yang diharapkan ini. Ke depan, pendataan diharapkan bersifat proporsional dan professional, tidak mengandung unsur, korup, kolusi, dan nepotism untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan. Abdullah Kasim, salah seorang warga yang mengaku senang setelah menerima bantuan pemerintah ini. Ya, senang pemerintah memperhatikan orang-orang miskin, begitu kata Abdullah Kasim singkat.