Bulan Ramadhan merupakan
bulan berkah bagi umat Muslim di seantero dunia. Moment bulan Ramadhan dimanfaatkan
oleh kaum muslim untuk berbagi dengan sesama. Semua umat Islam yang menjalankan
ibadah puasa tidak ingin melewatkan kesempatan emas untuk menambah kebaikan,
ibadah shalat Tarawih, sedekah, hadiah dan yang terpenting adalah zakat fitrah
yang wajib dikeluarkan sebelum Hari Raya Idul Fitri sebagai pelengkap
kesempurnaan ibadah mereka.
Instansi pemerintah, swasta,
organisasi masyarakat dan sejenisnya pun tak jarang melewatkan bulan suci
Ramadhan untuk berbagi. Begitu pula yang terlihat di Pondok Pesantren
Madrasatul Qur’aniyah Dusun Tato Desa Sandik Kecamatan Batulayar. Disamping menggelar
buka puasa bersama santri, tak lupa pengurus madrasah menyerahkan santunan
kepada kaum dhua’fa yang berada di sekitar pondok pesantren. Sekitar 130 kaum
fakir miskin, anak yatim, orang jompo berdatangan ke Pondok Pesantren yang
dipimpin oleh TGH. Mujtahidin ini untuk menerima santunan.
Kaum yang berhak menerima
santunan datang dari berbagai dusun yang berdekatan dengan pondok pesantren;
Dusun Aik Are, Dusun Senteluk, dan Dusun Tato merupakan dusun sasaran yang
diberikan Ta’jil oleh yayasan. Semuanya, kita berikan, fakir-miskin, anak
yatim, orang jompo, kita bagikan di sini, begitu keterangan Kepala Madrasah
Tsanawiyah Ponpes Madrasatul Qur’aniyah. Mereka sengaja langsung diundang sore
atau habis sholat Ashar untuk menerima bantuan, begitu lanjut M. Habibi.
Untuk menghindari desakan
warga yang menerima santunan, Panitia memberikan kupon agar mudah
pengambilannya. Adapun bagi warga yang tidak dapat hadir, namun sudah terdata
namanya langsung diantarkan ke rumahnya. Acara pemberian santunan dimulai
sekitar pukul 16:00 yang kemudian dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama bagi
santri dan dewan guru yang bertugas di Pondok Pesantren Madrasatul Qur’aniyah.
